Menyimpan karpet diperlukan karena berbagai alasan. Mungkin Anda sedang merenovasi rumah dan perlu menyimpan karpet besar agar tetap aman dan bersih sampai selesai. Mungkin Anda mendapat hadiah karpet favorit dari nenek saat ia pindah ke komunitas lansia, tetapi Anda belum punya tempat yang tepat untuk menyimpannya saat ini. Atau, mungkin Anda tidak bisa melewatkan tawaran karpet oriental yang cantik, tetapi Anda tidak benar-benar membutuhkannya sampai Anda berkesempatan mengecat kamar tidur dengan warna baru yang cerah.
Tips-Tips Menyimpan Karpet
Apa pun alasan Anda mencari opsi penyimpanan karpet, ada beberapa langkah yang harus diambil dan hal-hal yang perlu diingat untuk memastikan karpet tetap dalam kondisi baik di unit penyimpanan Anda. Penyimpanan karpet yang tidak tepat dapat dengan mudah menyebabkan kerusakan akibat kondensasi atau serangga, sehingga karpet Anda tidak dapat digunakan lagi di rumah.
- Bersihkan Karpet Secara Menyeluruh
Kotoran atau debu yang tertinggal di karpet dapat menyebabkan kerusakan seiring waktu saat disimpan, jadi pastikan untuk membersihkan karpet sesuai petunjuk pabrik. Ini bisa berarti membersihkannya dengan tenaga profesional, mencucinya dengan tangan, membersihkannya dengan uap, dll. Bersihkan karpet dengan penyedot debu terlebih dahulu untuk menghilangkan debu, tungau debu, dan bulu hewan peliharaan. Kemudian, lakukan pembersihan basah. Pastikan karpet benar-benar kering sebelum Anda menyimpannya dengan membiarkannya mengering di udara selama minimal 10-12 jam.
- Jaga agar Tetap Terlindungi
Serangga merupakan salah satu musuh terburuk karpet, jadi sebelum disimpan semprotkan dengan obat nyamuk. Anda dapat membuat larutan sendiri dari empat bagian air dan satu bagian cuka, lalu semprotkan kedua sisi karpet. Sekali lagi, biarkan karpet mengering sepenuhnya sebelum disimpan.
- Gulung, Bungkus, dan Tegakkan
Melipat karpet tidak disarankan, karena dapat meninggalkan lipatan dan retakan. Sebaliknya, gulung karpet dari bawah ke atas. Dengan kata lain, ikuti arah serat karpet, yang dapat ditentukan dengan menggerakkan tangan Anda di sepanjang karpet. Gulung karpet sekencang mungkin dan kencangkan dengan selotip atau tali pengemas.
Setelah karpet digulung dengan rapat, bungkus dengan bahan yang dapat menyerap udara sehingga uap air dapat keluar. Dengan kata lain, hindari penggunaan plastik, dan gunakan kertas kado atau kanvas berwarna cokelat. Kemudian, pastikan untuk berdiri saat Anda meletakkannya di unit penyimpanan, bukan meletakkannya di lantai. Jauhkan benda lain dari karpet, karena kotak atau barang berat dapat merusak bentuknya.
- Simpan di Tempat Gelap
Jangan letakkan karpet di bawah sinar matahari langsung, karena cahaya dapat memudarkan warna karpet dengan sangat cepat. Sebaiknya gunakan unit penyimpanan dengan pengaturan suhu untuk menyimpan karpet, karena suhu dan kelembapan dapat dijaga pada tingkat yang konsisten.
- Jangan Simpan dan Lupakan
Terakhir, periksa karpet Anda dari waktu ke waktu. Sekali atau dua kali setahun, kunjungi tempat penyimpanan, gulung karpet, lalu periksa dan bersihkan dengan penyedot debu. Anda juga dapat mempertimbangkan untuk menambahkan semprotan pengusir serangga jika Anda akan menyimpannya dalam jangka waktu yang lebih lama.
Nah, kira-kira karpet di rumahmu berbahan apa nih? Semoga informasi terkait jenis karpet dan cara perawatannya ini dapat bermanfaat ya. Mau cari jasa deep cleaning karpet Langsung Aja Hubungi Haidee Care Yuk.